Pertarungan Deidara Melawan Kazakage Gaara

Dalam misi penculikan Gaara, Deidara yang sudah berkeliling di Desa Sunadagure dengan menggunakan burung terbangnya melihat Gaara yang sedang berdiri menatap Deidara. Rupanya Gaara sudah mengetahui tindakan Deidara. Akhirnya merekapun bertarung.


Dalam pertarungannya Deidara menggunakan senjata berupa bom yang dia ciptakan dari tanah liat yang dia makan dari mulut yang ada ditangannya. Bom itu ditangkis oleh Gaara dengan mudah menggunakan senjata pasirnya. Gaara menggunakan pasirnya untuk mengejar Deidara. Dengan menggunakan kekuatan pasir, Gaara terbang ke anggkasa untuk mengimbangi Deidara yang terbang menggunakan burung terbangnya. Pertarungan itu terlihat oleh seluruh warga desa Sunadagure termasuk Kankurou.

Deidara sempat kewalahan karena berbagai bom yang dia ciptakan baik besar maupun kecil untuk menyerang Gaara tidak dapat menembus pelindung pasir milik Gaara. Sampai-sampai salah satu tangan Deidara terputus akibat serangan pasir milik Gaara. Tetapi justru itu adalah salah satu taktik Deidara untuk memasukkan tanah liat untuk bercampur dengan pasir Gaara. Setelah kehilangan salah satu tangannya Deidara membuat bom besar dan bom itu dijatuhkan. Seketika itu Gaara langsung terkejut karena bom itu ternyata bukan untuk menyerang Gaara, tetapi untuk meledakkan seluruh penduduk Desa Sunadagure. Semua penduduk terkejut dan berlarian. Untunglah sebelum ledakan itu mengenai desa, Gaara melindungi ledakan itu dengan pelindung pasirnya dan membawa ledakan itu keluar dari desa. Tetapi karena pelindung Gaara telah dipakai habis-habisan untuk melindungi desa, pertahanan Gaarapun akhirnya dapat di tembus oleh Deidara. Deidara mengirimkan satu bom besar kepada gaara dan gaara menangkisnya dengan pelindung pasirnya yang terakhir.

Deidara memperhatikan kalau cakra gaara sudah mulai habis dan satu ledakan lagi yang dia ciptakan dengan mengorbankan salah satu lengannya. Bom yang dia ciptakan melalui campuran tanah liat dengan pasir pelindung gaara Ledakan yang Gaara akhirnya dapat melumpuhkan Gaara. Gaara akhirnya jatuh dan langsung ditangkap oleh burung ciptaan Deidara. Gaara kemudian dibawa pergi oleh Deidara. Semua pasukan Desa Sunadagure menyerang Deidara. Namun karena takut mengenai Kazekage maka serangan itupun dihentikan. Kankurou yang saat itu melihat Gaara di bawa oleh Deidara langsung mengejarnya. Deidara menuju pintu gerbang dan menemui sasori. Mereka berdua langsung membawa Gaara pergi.